Colokan dan Stop Kontak Tipe G

Colokan dan Stop Kontak Tipe G

Bentuk Fisik Colokan dan Stop Kontak Tipe “G” dan Negara Pengguna

Colokan? Stop Kontak? Tentu itu adalah dua hal yang tidak asing bagi kehidupan anda. Terlebih saat ini, di dalam kehidupan kita tidak bisa terlepas dari yang namanya listrik. Plug dan socket listrik atau dalam bahasa sehari-hari dikenal dengan colokan dan stop kontak awalnya diciptakan oleh Harvey Hubbel dan dipatenkan pada tahun 1904. Karya Hubbel ini menjadi rujukan pembuatan plug dan soket setelahnya dan pada tahun 1915 penggunaannya semakin tersebar. Berbagai macam inovasi tentang pengembangan colokan dan stop kontak di beberapa negara menyebabkan kita saat ini dapat menjumpai berbagai macam colokan di pasaran. Setelah kita membahas mengenai colokan tipe F yang mirip dengan tipe E bahkan digunakan di Indonesia, lalu bagaimana dengan tipe G yang yang menjadi tipe lainnya? Lihat penjelasan berikut ini.

Bentuk Fisik

Colokan ini merupakan tipe yang paling banyak digunakan di negara persemakmuran dan negara-negara lainnya. Colokan tipe G ini jika kita lihat pada gambar di atas memiliki kemiripan dengan colokan tipe D. Namun, yang membedakan penggunaan tipe G dan tipe D adalah bentuk tiga garpu/ koneksi yang dimiliki oleh colokan tipe G yaitu berbentuk persegi panjang yang membentuk segitiga sama kaki. Pada tipe G, pin netral memiliki ukuran panjang sebesar 17,7 mm dan pin pendek dengan ukuran 6,35 mm. Antara satu koneksi/pin dengan koneksi lainnya terpisah dengan jarak sebesar 22,2 mm. Bagian lengan panjang steker/colokan ini terisolasi atau tertutup, sehingga  hal ini dapat mencegah anda terkena sengatan listrik.
Colokan tipe G dikenal dengan British Standard BS 1363, dimana colokan ini membutuhkan penggunaan tiga kabel dan menyatu ke plug untuk seluruh koneksi yang terhubung ke sumber daya. Dua kawat kelas II pada peralatan tidak dibumikan dan sering memiliki landasan berupa plastik yang hanya berfungsi untuk membuka katup dari outlet. Antara tipe C dan tipe G jika anda ingin menggabungkannya, itu sangat tidak memungkinkan, walaupun sebenarnya kedua tipe ini bisa dipaksakan ke dalam soket.

Sedangkan untuk bentuk outlet atau stop kontaknya adalah sebagai berikut :
Gambar di atas merupakan bentuk dari stop kontak untuk colokan tipe G. Bentuk fisik dari stop kontak ini terlihat bahwa tempat colokan sedikit terdiri dari 3 lubang yang berbentuk persegi panjang, sesuai dengan bentuk steker yang ada. Stop kontak ini merupakan pasangan dari steker dengan kekuatan 13 Ampere. Di Inggris sendiri, soket listrik yang berada di rumah-rumah terhubung melalui sirkuit cincin, yang dilindungi oleh 32 Ampere sirkuit pemutus. Jenis kabel seperti ini jarang dijumpai di luar Inggris dan penggunaannya pun membutuhkan busi yang menyatu. Peralatan kecil seperti pengisi baterai telepon selular, biasanya memiliki 3 buah sakering dalam stekernya, untuk peralatan berat seperti mesin pembuat kopi memiliki plug dengan sakering 13 Ampere. Dalam setiap soket yang melekat di dinding, terdapat pemutus sirkuit di switchboard utama yang memudahkan anda tanpa membuat colokan menyatu. Colokan dan stop kontak tipe G mulai muncul pada tahun 1946 dan pertama kali diterbitkan pada tahun 1947. Pada akhir tahun 1950-an, keberadaan tipe G ini menggantikan tipe sebelumnya yang digunakan di inggris yaitu tipe D. Jika dilihat dengan saksama, jenis soket tipe G yang ada di dinding hampir selalu menyertakan switch/ tombol untuk kemanan tambahan. Sehingga, colokan UK ini tidak diragukan lagi sebagai tipe yang paling aman di dunia dan paling besar serta rumit. Sementara itu, colokan dan stop kontak tipe G memiliki beberapa jenis seperti :
  • BS 1363 (British 13 A/230-240 V 50 Hz grounded and fused), equivalent to IS 401 & 411 (Ireland),
  • MS 589 (Malaysia) and SS 145 (Singapore), SASO 2203 (Saudi Arabia)

Negara Pengguna Stop Kontak dan Colokan Tipe G

            Tipe colokan dan stop kontak G merupakan tipe perangkat listrik yang banyak tersebar dan digunakan oleh negara-negara seperti Inggris, Malta, Malaysia, Singapura, dan Hong Kong, Bangladesh, Bhutan, Brunei Darussalam, Kamboja, Ghana, Guyana, dan negara-negara lainnya.

Comments

Popular posts from this blog

Jenis Simbol Switch Pada 2 Pole Circuit Breakers Berdasarkan Standar Internasional

Model Stop Kontak-Colokan Listrik atau Outlet Plug di Berbagai Negara

Istilah Dasar Kontaktor Listrik dan Prinsip Kerjanya